Lepas dari MU, Romelu Lukaku Ungkapkan Kekesalannya

Agen Bola – Romelu Lukaku resmi hengkang dari Manchester United, dan hijrah ke Inter Milan. Pasca kepindahannya, akhirnya pemain berusia 26 tahun ini dengan bebas mengungkapkan kekesalannya pada MU di publik. Penyerang asal Belgia ini merasa mantan klubnya tidak memberi perlindungan dan menganggapnya bodoh.
Seperti yang diketahui bahwa proses transfer Lukaku seperti dipersulit oleh MU. The Red Devils enggan untuk memangkas nilai transfer Lukaku, meski sudah di ajak bernegosiasi oleh Inter Milan. Setelah proses yang cukup panjang, akhirnya sang pemain berhasil pindah ke San Siro dengan mahar 73,7 juta poundsterling.
Begitu resmi hengkang dari Old Trafford, Lukaku tidak menahan diri untuk membeberkan perbuatan MU pada dirinya. Tidak terpilihnya Lukaku dalam daftar rencana Ole Gunnar Solskjaer menjadi alasan yang cukup untuk pergi dari MU. Dirinya pun kembali mengingat bagaimana perilaku MU yang tidak adil dan buruk terhadap dirinya.
Fans MU memang dikenal cukup kritis, sehingga Lukaku pun tak terlewatkan menjadi sasaran kritik tajam. Tetapi yang sangat menyakitkan bagi Lukaku adalah klub tidak mengambil sikap atau langkah yang berarti untuk dirinya. Menurutnya, ketika MU kalah harus ada pemain yang menjadi ‘kambing hitam’ oleh manajeman klub. Paul Pogba, Alexis Sanchez, dan Lukaku lah yang selalu menjadi target utama kemarahan para fans.
“Baik Pogba, saya, atau Alexis. Kami selalu diincar sepanjang waktu (oleh fans),” ungkap Lukaku.
“Mereka harus menunjuk (kesalahan) pada seseorang. Saya hanya dapat mengangkat tangan, bukan hanya saya yang bermain dengan buruk pada tahun ini,” sambungnya kepada LightHarted Podcast via Goal.
“Saya merasa tidak dilindungi klub. Banyak rumor yang dikatakan dan hal tersebut berlangsung selama berpekan-pekan. Saya menunggu seseorang untuk menghentinkannya. Tapi itu tidak terjadi. Saya berbicara kepada mereka (klub) bahwa lebih baik berpisah,” kata Lukaku.
Penuh Talenta Luar Biasa
Lukaku juga berpendapat, sikap manajemen yang kurang peduli dapat membuat pemain tertekan dan akhirnya memecah tim. Hasil buruk akan diperoleh dan para pemain tidak bisa fokus bermain apabila mendapat tekanan dari publik.
“Pemain yang bermain buruk itu banyak, tapi mereka (klub) akan menunjuk seseorang yang dianggap bersalah. Jika mereka menyalahkan saya, Anda pasti tahu, br*ngsek, lakukan apapun itu,” ucap Lukaku kesal.
“Tim kami saat itu memiliki potensi yang luat biasa. Ada pemain hebat bertalenta. Tapi, talenta saja tidak cukup untuk membangun tim.”
Nantikan berita selanjutnya hanya di Buanabet!
Buanabet sebagai agen bola online terpercaya memberikan tawaran bonus menarik kepada para member setia Buanabet. Kemudahan bertransaksi juga diutamakan oleh situs kami didukung oleh bank ternama BCA, MANDIRI, BNI, dan BRI. Buanabet juga menjanjikan pelayanan yang memuaskan, ramah dan sigap dibantu dengan Customer Service yang berpengalaman. Selain permain sportsbook, Buanabet juga menyediakan jenis-jenis permainan online populer lainnya. Cukup dengan 1 ID saja, anda dapat mencoba peruntungan anda diberbagai jenis permainan online.